Judul ini sangat menyentuh karena berbicara tentang kebahagiaan yang datang secara spontan dan tulus. Berikut adalah puisi yang menggambarkan perasaan tersebut:
Terima Kasih Telah Menjadi Alasan di Balik Senyum yang Tidak Pernah Aku Rencanakan
Dulu, aku terbiasa mengatur segala rasa,
memahat tawa di depan cermin, sekadar agar terlihat baik-baik saja.
Bagiku, bahagia adalah daftar rencana yang harus dicapai,
sebuah tujuan jauh yang melelahkan untuk digapai.
Lalu kamu datang tanpa ketukan,
masuk ke dalam hidupku tanpa banyak pengumuman.
Tak ada kembang api atau perayaan yang megah,
hanya kehadiranmu yang membuat segalanya terasa mudah.
Terima kasih.
Sebab kini, bibirku melengkung tanpa perlu kupinta.
Ada binar di mataku yang muncul tanpa rencana.
Saat melihat pesan singkatmu, atau sekadar teringat caramu bercerita,
semua beban dunia seolah kehilangan beratnya seketika.
Kamu adalah kejutan paling indah yang tak pernah kucari,
hadir sebagai penyembuh di sela-sela sepi yang abadi.
Terima kasih telah mencuri sedihku tanpa permisi,
dan menggantinya dengan senyum yang lahir dari hati.
